Ok, kali ini saya akan membagikan sedikit ilmu tentang cara memasang counter/display indikator frekwensi yang biasa kita lihat pada radio, biasanya display ini sering kita temukan pada radio mobil, terkadang ada juga di tape deck yang sudah dilengkapi dengan digital. Seperti apa sih bentuknya, coba anda lihat gambar di bawah.
Counter/display indikator frekwensi pada saat ini sering kita temukan pada musik box, kita sudah tidak asing lagi menemukan alat yang satu ini pada perangkat elektronik sekarang, karena memang masa ini masanya serba digital, dari mulai handphone sampai musik boxx, mesin cuci, MCB listrik semua sudah serba digital. Baiklah mungkin anda semua sudah paham tentang semua itu,.
Ok back to tofik tentang "Cara Memasang Counter Display Pada Tuner Pompa Radio FM", bagianda yang baru mengenal radio tuner pompa mungkin cara memasang counter display digital ini mungkin agak sulit untuk memasangnya, karena memang pada tuner pompa ada beberapa pin, kalau nggak salah ada enam pin, dari ke enam pin tersebut salah satunya adalah untuk counter digital, display indikator frekwensi, ok inilah nama-nama pin tersebut.
- pin 1 paling atas. AFC
- Pin 2 OSC
- Pin 3 GND/Ground
- Pin 4 Out
- Pin 5 B+/VCC
- Pin 6 Ant.
Berikut gambar cara pemasangan display ke tuner pompa radio FM.
Nah anda sudah melihat didalam gambar, pin yang no 2 adalah untuk jalur display, Setiap kali anda menemukan tulisan osc pada tuner pompa berarti itu gunanya untuk disambungkan pada display counter. Walaupun tuner pompa berbeda-beda merk sudah barang tentu semuanya ada pin untuk pemasangan digiital indikator frekwensi setiap gelombang radio yang ada di tempat anda, untuk setelan radio fm biasanya dipatok pada frekwensi 87.05 Mhz sampai dengan 104.0 Mhz, Dan biasanya kalau untuk briker fm, tergantung dengan kebutuhan sipengguna radio tersebut, biasanya briker FM kurang dari setelan standar, biasanya di 87.00 Mhz.
Untuk memberi daya display anda bisa menyambungkannya langsung ke setrum radio, karena daya yang diperlukan sama dengan catu daya radio yaitu 12v.
Ok saya kira cukup sampai situ saja, sebenarnya tidak susah-susah amat, tapi bagipengguna pemula mungkin akan kesulitan. Nah mudah-mudahan arttikel yang saya tulis ini bisa bermanfaat bagi anda semua yang membutuhknnya, terimakasih dan wassalam.
Gan, agak meleset dikit. Kalau utk pasang antena dipole, kan ada 2 kabel dari antena, ke pin mana saja dihububgkan? Trm ksh gan
ReplyDeleteArtikelnya sangat berguna dan membantu banget gan. terimakasih
ReplyDelete